Berikut adalah 4 Tanah Longsor Paling Besar Di Dunia :
1. Tanah Longsor Markagunt

Diperkirakan mencakup wilayah sekitar 1300 mil persegi, setara dengan gabungan wilayah Cuyahoga, Portage dan Summit. Markagunt menyamai bencana tanah longsor yang terjadi di Heart Mountain sekitar 50 juta tahun yang lalu dibarat laut Wyoming. Bukti ini ditemukan pada tahun 1940 dan diterbitkan dalam artikel klasik berupa buku teks geologi. Markagunt jauh lebih besar dari pada longsor Heart Mountain setelah semua bukti dipetakan secara lebih rinci.
Bencana longsor vulkanik berskala besar seperti ini jarang terjadi, tetapi merupakan yang terbesar yang pernah tercatat sepanjang sejarah. Bencana tanah longsor terbesar melanda sepanjang lebih dari 55 mil, analisis ini membuktikan bahwa kecepatan gerak sangat besar. Bencana tanah longsor diperkirakan terjadi hanya dalam beberapa menit, termasuk adanya pseudotachylytes, yaitu batu yang meleleh karena gesekan besar.
Umumnya hewan liar akan berkumpul, tanda-tanda ini mengisyaratkan akan terjadi tanah longsor. Tetapi sifat internal longsor yang muncul ke permukaan membuktikan fakta berbeda, seperti patahan batu, area yang terpotong bersama dengan pseudotachylytes. Menurut Hacker, peristiwa bencana geologis berasal dari medan vulkanik yang terdiri dari beberapa strato gunung berapi, jenis ini mirip dengan gunung St Helen di pegunungan Caacade. Gunung ini meletus pada tahun 1980 dan menyebabkan bencana tanah longsor besar.
2. Tanah Longsor Saidmarreh

Tanah longsor tersebut diperkirakan memiliki volume sekitar 20 km3, dengan kedalaman sekitar 300 m, dan menempuh jarak sejauh 14 km dengan lebar 5 km. Itu berarti, sekitar 50 milyar ton tanah dan bebatuan bergerak sekaligus.
3. Tanah Longsor Heart Mountain

Tanah Longsor Heart Mountain ini terjadi ketika sepotong besar bongkahan batu kira kira 1600 kaki dan lebih dari 400 mil persegi meluncur menuruni lereng gunung. Dan sekarang menjadi serpijhan serpihan kecil dan sebagian telah terkubur oleh material Vulkanik.
4. Tanah Longsor Southeastern Alaska

Puing-puing longsoran muncul berwarna cokelat muda dibandingkan dengan yang tertutup salju sekitarnya. Sedimen meluncur ke arah tenggara, yang membentang di 7,4 kilometer (4,6 mil) dan pencampuran dengan es dan salju dalam proses. tanah longsor ini dipicu oleh runtuhnya gunung vertikal di ketinggian 2.800 meter (9.200 kaki), menurut Colin Stark, seorang ahli geofisika di Lamont-Doherty Earth Observatory di Columbia University.
Stark pertama kali menyadari bahwa tanah longsor mungkin terjadi ketika alat deteksi cepat yang menyaring melalui data yang dikumpulkan oleh jaringan pemantauan gempa global yang mengambil sinyal indikasi peristiwa yang cukup signifikan. Sensor gempa mendeteksi gelombang seismik vibrations yang memancarkan melalui kerak bumi karena gerakan tiba-tiba batu, es, magma, atau puing-puing.
Nah, itulah 4 Tanah Longsor Paling Besar Di Dunia. sepertinya sangat mengerikan jika kembali terjadi tanah longsor besar seperti ini. Mungkin dengan artikel ini kembali kita diingatkan untuk tidak Rakus menghabiskan kekayaan alam dan kembali menanamkan pohon untuk mencegah musibah ini.